Cara Untuk Melihat Kebohongan Seseorang
Minggu, 04 Juni 2017
Edit
Pengetahuan akan bahasa badan sangatlah penting untuk mengetahui apakah seseorang berbohong atau tidak. Inilah beberapa tanda untuk membantu kau mengindikasikan kebohongan:
-Kamu akan melihat bahwa orang yang berbicara pada kau menghindari kontak mata. Matanya akan lebih sering berkedip atau berputar ke arah lain. Hal ini mengindikasikan kondisi mental yang tidak nyaman.
-Orang itu memperlihatkan kebingungan dikala berbicara. Saat ia berbohong, ia akan memikirkan perihal kesalahannya pada waktu yang sama. Hal ini akan mengganggu perhatiannya dalam percakapan tersebut.
-Seorang pembohong sering kali bicara dengan sangat cepat atau dalam kalimat-kalimat pendek. Dia mencoba untuk menyudahi situasi itu secepat mungkin.
-Jika kau mengawasi bahasa badan pembohong dengan cermat, kau akan melihat bahwa bahasa tubuhnya menyerupai bentuk perlindungan diri. Orang itu mencoba untuk melindungi diri sendiri dengan tindakan tertentu menyerupai mundur ke belakang, menyilangkan lengannya, atau meremas tangan.
-Pembohong berpura-pura kebingungan dalam percakapan. Dia membuat kebingungan tersebut sehingga ia bisa mendengar pendapat orang lain dan menyetujui mereka.
-Kadang kala, pembohong memperlihatkan sikap yang berkebalikan. Dia ingin berkata tidak tapi ia menganggukkan kepalanya.
-Biasanya, pembohong tidak siap untuk menyampaikan kebohongan tersebut. Saat ia berbohong mengenai sesuatu, hal itu tidak direncanakan sebelumnya. Karena itu, jikalau kau menanyakan sesuatu perihal detailnya, maka ia tidak akan bisa menjawab pertanyaan kau dengan tepat. Dia akan kebingungan dan kehilangan konsistensi percakapannya.
-Tawa yang berlebihan dan rasa setia mitra berlebihan bisa menjadi tanda penting kebohongan. Pembohong itu ingin berpura-pura memperlihatkan bahwa ia yaitu teman kamu, sehingga kau akan mulai mempercayainya.
-Cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan kau untuk memilih apakah seseorang berbohong atau tidak yaitu dengan mendengarkan dengan baik. Jika kau mendengarkan dengan baik apa yang dikatakannya, maka kau sanggup dengan gampang menemukan ketidakkonsistenan dalam pembicaraannya. Inilah salah satu cara efektif untuk mengetahui apakah mereka berbohong atau tidak.
-Juga terlihat terang apabila seseorang menyampaikan kebohongan, ia cenderung akan memperlihatkan klarifikasi yang tidak penting. Dia akan memberi terlalu banyak detail perihal situasinya.
-Saat pembohong mengetahui bahwa pendengarnya tahu akan kebohongannya, ia akan segera merasa tersinggung. Hal yang sama terjadi dalam kasus percakapan melalui telepon. Orang yang berbohong cenderung menutup telepon atau cepat-cepat mengubah topiknya.
Dengan mengetahui gejala ini, kau akan dengan gampang memahami apakah seseorang berbohong atau tidak dan melindungi diri kau supaya terhindar dari tipuan.
by: justmyhobby -Kamu akan melihat bahwa orang yang berbicara pada kau menghindari kontak mata. Matanya akan lebih sering berkedip atau berputar ke arah lain. Hal ini mengindikasikan kondisi mental yang tidak nyaman.
-Orang itu memperlihatkan kebingungan dikala berbicara. Saat ia berbohong, ia akan memikirkan perihal kesalahannya pada waktu yang sama. Hal ini akan mengganggu perhatiannya dalam percakapan tersebut.
-Seorang pembohong sering kali bicara dengan sangat cepat atau dalam kalimat-kalimat pendek. Dia mencoba untuk menyudahi situasi itu secepat mungkin.
-Jika kau mengawasi bahasa badan pembohong dengan cermat, kau akan melihat bahwa bahasa tubuhnya menyerupai bentuk perlindungan diri. Orang itu mencoba untuk melindungi diri sendiri dengan tindakan tertentu menyerupai mundur ke belakang, menyilangkan lengannya, atau meremas tangan.
-Pembohong berpura-pura kebingungan dalam percakapan. Dia membuat kebingungan tersebut sehingga ia bisa mendengar pendapat orang lain dan menyetujui mereka.
-Kadang kala, pembohong memperlihatkan sikap yang berkebalikan. Dia ingin berkata tidak tapi ia menganggukkan kepalanya.
-Biasanya, pembohong tidak siap untuk menyampaikan kebohongan tersebut. Saat ia berbohong mengenai sesuatu, hal itu tidak direncanakan sebelumnya. Karena itu, jikalau kau menanyakan sesuatu perihal detailnya, maka ia tidak akan bisa menjawab pertanyaan kau dengan tepat. Dia akan kebingungan dan kehilangan konsistensi percakapannya.
-Tawa yang berlebihan dan rasa setia mitra berlebihan bisa menjadi tanda penting kebohongan. Pembohong itu ingin berpura-pura memperlihatkan bahwa ia yaitu teman kamu, sehingga kau akan mulai mempercayainya.
-Cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan kau untuk memilih apakah seseorang berbohong atau tidak yaitu dengan mendengarkan dengan baik. Jika kau mendengarkan dengan baik apa yang dikatakannya, maka kau sanggup dengan gampang menemukan ketidakkonsistenan dalam pembicaraannya. Inilah salah satu cara efektif untuk mengetahui apakah mereka berbohong atau tidak.
-Juga terlihat terang apabila seseorang menyampaikan kebohongan, ia cenderung akan memperlihatkan klarifikasi yang tidak penting. Dia akan memberi terlalu banyak detail perihal situasinya.
-Saat pembohong mengetahui bahwa pendengarnya tahu akan kebohongannya, ia akan segera merasa tersinggung. Hal yang sama terjadi dalam kasus percakapan melalui telepon. Orang yang berbohong cenderung menutup telepon atau cepat-cepat mengubah topiknya.
Dengan mengetahui gejala ini, kau akan dengan gampang memahami apakah seseorang berbohong atau tidak dan melindungi diri kau supaya terhindar dari tipuan.
Berbagai Sumber